Selasa, 01 Februari 2011

Pasca Penertiban PKL, Volume Sampah di Gasibu Turun 20 Persen

Pasca Penertiban PKL, Volume Sampah di Gasibu Turun 20 Persen
Tya Eka Yulianti - detikBandung





Bandung - Penertiban PKL di kawasan Gasibu tak hanya mempengaruhi arus lalu lintas saja. Meski hanya berpengaruh sedikit, namun Volume sampah dari kawasan Gasibu mengalami penurunan dalam 2 minggu terakhir.

Hal itu diungkapkan Kepala PD Kebersihan Kota Bandung Cece Iskandar saat dihubungi detikbandung via telepon selularnya, Selasa (1/2/2011).

"Memang berkurang jumlahnya, tapi cuma sedikit saja. Sekitar 20 persen dari hari Minggu biasanya," ujar Cece.

Pengurangan volume sampah yang hanya 20 persen itu menurut Cece dikarenakan PKL yang berjualan tidak berkurang drastis, melainkan hanya berpindah tempat. Setiap hari Minggu di Gasibu, petugas dapat mengumpulkan 10 kubik sampah, di mana sampah yang paling banyak merupakan sampah plastik.

"Memang sih PKL-nya berkurang, tapi nggak banyak. Sisanya tetap jualan tapi di titik-titik lain," katanya.

Cece mencontohkan, banyak PKL yang kemudian membuka lapaknya di Jalan Trunojoyo, Cilaki dan sekitaran Gasibu lainnya. Ia menambahkan, tak hanya volume sampah yang berkurang namun pendapatan retribusi kebersihan pun berkurang sekitar 20 persen.

Biasanya PD kebersihan bisa menarik sekitar Rp 470 ribu, namun jumlah tersebut bahkan tidak bisa mencukupi beban operasional untuk petugas kebersihan yang bertugas. Ada sebanyak 20 petugas kebersihan yang dikerahkan setiap hari Minggu untuk mebersihkan kawasan Gasibu.

"Retribusi juga berkurang 20 persen. nanti kalau memang jumlah PKL dan sampahnya terus berkurang, sedikit-sedikit petugas kebersihan juga akan dikurangi," tuturnya.

Cece mengatakan, para petugas kebersihan, biasanya mulai membersihkan mulai pukul 13.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar