Garuda Tarik Pilot Mandala
Namun, Garuda belum berencana mengambil alih rute ataupun menjadi investor di Mandala.
"Kami sudah membicarakan kerja sama dengan Mandala sebelum pengumuman berhenti operasi sementara," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, di Jakarta, Rabu, 2 Februari 2011.
Emirsyah mengatakan, Mandala saat ini memiliki 36 pilot. "Tapi, kami tidak akan ambil semua," ujar Emir. Garuda juga belum berencana mengambil alih rute ataupun menjadi investor di Mandala. "Kalau rute kami sudah punya," tuturnya.
Menurut Emirsyah, penambahan pilot tersebut guna mendukung pengembangan bisnis Garuda.
Direktur Keuangan Garuda, Elisa Lumbantoruan, mengatakan frekuensi penerbangan Garuda pada Januari tahun ini bertambah menjadi 311 penerbangan per hari dari sebelumnya 247 penerbangan per hari pada periode yang sama tahun lalu.
Tahun ini, dia menjelaskan Garuda akan menambah 12 pesawat baru dengan tiga rute internasional baru yaitu Mumbai, Jeddah, dan Taipei.
Seperti diberitakan sebelumnya, Mandala Airlines menghentikan seluruh penerbangan karena masalah keuangan. Tarif sewa pesawat yang dikenakan oleh Indigo Partners terlampau mahal sehingga memberatkan perusahaan.
Tak pelak, Mandala harus mengembalikan lima pesawat Airbus yang disewa dari Indigo, perusahaan pemilik pesawat yang sekaligus menjadi pemegang 49 persen saham Mandala.
"Kami harus merestrukturisasi perusahaan guna memberi kesempatan kepada investor baru masuk," ujar Direktur Utama Mandala Airlines, Diono Nurjadin, beberapa waktu lalu.
• VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar