Kampanye Sadar Gizi, Istri Gubernur Bagikan Telur dan Susu

Kampanye Sadar Gizi, Istri Gubernur Bagikan Telur dan Susu

Bandung - Kampanye pangan asal hewan halal, aman, utuh, dan sehat (PAH HAUS), Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Jabar Netty Prasetiyani Heryawan bagikan telur rebus dan susu kepada balita di acara car free day di Dago, Minggu (20/2/2011).

Menurut Netty, masalah gizi buruk disebabkan beberapa faktor antara lain masalah kemiskinan, pendidikan masyarakat dan perilaku sosial yang belum sadar gizi.

"Tidak hanya masyarakat miskin yang kena gizi buruk, tapi yang berkecukupan juga terkena. Hal ini terjadi karena perilaku masyarakat yang tidak memperhatikan pola hidup sadar gizi serta belum sadar pola hidup bersih dan sehat (PHBS)," ujarnya dalam rilis yang diterima detikbandung.

Lebih lanjut Netty menambahkan permasalahan gizi merupakan ancaman serius terjadinya lost generasi. Untuk itu permasalahan ini harus mendapat perhatian
serius dengan melibatkan instansi terkait dan seluruh elemen masyarakat.

Sebab, kata dia, keunggulan sumber daya manusia bukan hanya ditentukan oleh seberapa besar IQ yang dimiliki oleh anak, tetapi juga oleh perkembangan fisiknya yang sehat

Dengan asupan gizi yang baik, maka diharapkan akan bisa menumbuh kembangkan anak-anak yang kuat dan sehat fisiknya serta cerdas pemikirannya.

"Bukan Cuma seberapa cerdas ia membangun hubungan personal dan intra personal, serta bagaimana ia memiliki kekokohan emosional saja, tetapi justru berbagai
kecerdasan itu bisa kita tumbuh kembangkan," tutur istri gubernur ini.

(ern/ern)